Ketika sang fajar mulai menyapaku dan membangunkanku untuk menghadapNya sang yang memiliki semesta,
kucuran air membasuh ragaku untuk menyempurnakan ibadah, sang imampun memimpin dengan gagah...
doaku menyertai diriku dan orang tuaku serta orang-orang yang aku (cinta) sayangi untuk mendapatkan berokah serta diberikan kelancaran dalam urusannya, tidak lupa agar supaya bisa bersama sama berkumpul nanti disurga sana dengan suka cita....
setelah doa dilaksanakan, sang ustad pun menawarkan ilmu kepadaku.
ustad said "apakah mau saya berikan ilmu untuk kamu sampaikan lagi kepada orang lain?"
saya said "iya saya mau ustad, hadist tetang apa?"
ustad said "kitabu Adillah (hadist tentang........)"
dengan keadaan tenang dan dipenuhi dengan rasa damai dalam hati dan suasana yang sejuk, disampaikanlah hadist tersebut yang berisikan.
"Akan ada sorang imam yang mana imam itu pilih kasih perintah didalam perkaranya , lalu seorang rojul(seorang laki2) bertanya kepada Rosululloh "apakah saya boleh melaksanakan perintah imam tersebut? lalu nabi bersabda tetapilah kalian pada haknya imam maka Alloh yang akan menetapi hak kalian...."
jadi toatlah kepada haknya imam walaupun imam tersebut pilih kasih didalam perintahnya, maka alloh yang akan menetapi hak kita... begitu indahnya agama islam ini, semua amalan kita didunia sudah diatur didalam Alqur'an dan Sunah Rosululloh (Hadist).
apa yang akan dicari lagi didalam dunia ini? apakah sebatas hidup untuk mencari dan mengumpulkan uang? uang tidak bisa membebaskan dari jerat siksa kubur dan nerakan yang kekal abadi selama lamanya!, apalagi mencari dengan cara yang tidak halal dengan Korupsi, sungguh hina hidup didunia ini kalau hanya sebatas itu, apa yang akan dipersiapkan untuk menghadap Alloh SWT? uang kah?, ketika pada saat kita nanti tidur didalam liat lahat apa kalian akan tenang? jawabannya adalah "TIDAK" akan ada malaikat yang akan menanyakan bagi orang yang dunia tidak mau beribadah... malaikat tersebut akan menanyakan "Marobbuka? (Siapa tuhanmu?) secara otomatis bibir tidak akan bisa mengucapkan jawaban tersebut....karena orang tersebut tidak mau beribadah dimasa didunia.
kucuran air membasuh ragaku untuk menyempurnakan ibadah, sang imampun memimpin dengan gagah...
doaku menyertai diriku dan orang tuaku serta orang-orang yang aku (cinta) sayangi untuk mendapatkan berokah serta diberikan kelancaran dalam urusannya, tidak lupa agar supaya bisa bersama sama berkumpul nanti disurga sana dengan suka cita....
setelah doa dilaksanakan, sang ustad pun menawarkan ilmu kepadaku.
ustad said "apakah mau saya berikan ilmu untuk kamu sampaikan lagi kepada orang lain?"
saya said "iya saya mau ustad, hadist tetang apa?"
ustad said "kitabu Adillah (hadist tentang........)"
dengan keadaan tenang dan dipenuhi dengan rasa damai dalam hati dan suasana yang sejuk, disampaikanlah hadist tersebut yang berisikan.
"Akan ada sorang imam yang mana imam itu pilih kasih perintah didalam perkaranya , lalu seorang rojul(seorang laki2) bertanya kepada Rosululloh "apakah saya boleh melaksanakan perintah imam tersebut? lalu nabi bersabda tetapilah kalian pada haknya imam maka Alloh yang akan menetapi hak kalian...."
jadi toatlah kepada haknya imam walaupun imam tersebut pilih kasih didalam perintahnya, maka alloh yang akan menetapi hak kita... begitu indahnya agama islam ini, semua amalan kita didunia sudah diatur didalam Alqur'an dan Sunah Rosululloh (Hadist).
apa yang akan dicari lagi didalam dunia ini? apakah sebatas hidup untuk mencari dan mengumpulkan uang? uang tidak bisa membebaskan dari jerat siksa kubur dan nerakan yang kekal abadi selama lamanya!, apalagi mencari dengan cara yang tidak halal dengan Korupsi, sungguh hina hidup didunia ini kalau hanya sebatas itu, apa yang akan dipersiapkan untuk menghadap Alloh SWT? uang kah?, ketika pada saat kita nanti tidur didalam liat lahat apa kalian akan tenang? jawabannya adalah "TIDAK" akan ada malaikat yang akan menanyakan bagi orang yang dunia tidak mau beribadah... malaikat tersebut akan menanyakan "Marobbuka? (Siapa tuhanmu?) secara otomatis bibir tidak akan bisa mengucapkan jawaban tersebut....karena orang tersebut tidak mau beribadah dimasa didunia.
